Founder Pendidikan Holistik Profetik Tawarkan Solusi Pemanfaatan AI dari Perspektif Islam

Ebook

Jambi — Komisi Perempuan Remaja Keluarga (PRK) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jambi bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Sulthan Thaha Saifuddin Jambi sukses menyelenggarakan Webinar Nasional bertema “Penggunaan Artificial Intelligence dalam Pendidikan Islam”, pada 22 November 2025. Acara digelar pukul 08.30–11.30 WIB di Kantor MUI Provinsi Jambi, Jalan Mayjen H.M. Yusuf Singadekane, Telanaipura, Kota Jambi.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Webinar menghadirkan sejumlah tokoh pendidikan Islam dari berbagai institusi. Salah satunya adalah S. Abdullah Efendi Harahap, S.Pd., M.Pd, Founder Pendidikan Holistik Profetik sekaligus Dosen PAI STIQ Kepulauan Riau dan mahasiswa doktoral Manajemen Pendidikan Islam UIN STS Jambi. Dalam sesinya, ia menyampaikan solusi strategis mengenai pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) dari sudut pandang Islam.

AI sebagai Tools yang Terikat Tanggung Jawab Spiritual

Dalam paparannya, Abdullah Efendi menegaskan bahwa AI merupakan alat (tools) yang diciptakan manusia untuk mempermudah aktivitas kehidupan. Karena itu, penggunaan AI harus ditempatkan dalam kerangka tanggung jawab manusia sebagai pengelola teknologi. Ia mengingatkan bahwa AI dapat membawa maslahat atau mudarat, bergantung pada orientasi dan kontrol manusia sebagai pengguna.

Ebook-1

“Setiap muslim harus memahami perannya sebagai Khalifah fil Ardh. Teknologi apa pun, termasuk AI, harus diarahkan untuk menghadirkan amal terbaik dan memperkuat keimanan kepada Allah SWT,” ujarnya.

Menurutnya, paradigma profetik menjadi fondasi utama bagi umat Islam dalam menghadapi perkembangan teknologi digital. Pemanfaatan AI tidak boleh semata-mata didekati dari sisi teknis, tetapi harus menyatu dengan etika, spiritualitas, dan kesadaran moral.

Rangkaian Narasumber dan Materi

Selain Abdullah Efendi, webinar ini juga menghadirkan dua narasumber lainnya:

  • Prof. Dr. Masganti Sit, M.Ag, Guru Besar UIN Sumatera Utara, yang membuka sesi materi dengan menekankan pentingnya literasi digital serta etika penggunaan AI dalam pendidikan modern.
  • Dr. Wahyuni Fitria, M.Pd, Dosen Bahasa Inggris Pascasarjana UIN STS Jambi, yang memaparkan integrasi teknologi cerdas dalam pembelajaran berbasis riset, baik untuk mahasiswa maupun ibu rumah tangga yang ingin meningkatkan kapasitas digital.

Webinar juga menghadirkan Prof. Dr. Maisah, M.Pd.I, Ketua Bidang PRK MUI Provinsi Jambi, sebagai keynote speaker yang sekaligus membuka acara secara resmi.

Acara dipandu oleh Dr. Adiati, M.Pd.I sebagai Master of Ceremony dan dimoderatori oleh Ade Sofa, S.Ag., M.S.I. Kegiatan berlangsung meriah, interaktif, dan mendapat antusiasme dari peserta.

Peserta dari Berbagai Komunitas

Peserta webinar berasal dari berbagai komunitas dan institusi, mulai dari PGMNI, BKMT Kota Jambi, para dosen, hingga mahasiswa berbagai kampus di Indonesia.

MUI Jambi Dorong Pemanfaatan AI yang Selaras Syariat

Melalui kegiatan ini, MUI Provinsi Jambi menegaskan harapannya agar pemanfaatan Artificial Intelligence dapat diarahkan untuk memperkuat kualitas pendidikan Islam. Teknologi diharapkan menjadi sarana peningkatan literasi, akhlak, dan kualitas pembelajaran, sekaligus memastikan bahwa penggunaannya tetap sejalan dengan nilai-nilai syariat serta etika keilmuan Islam.

Ebook-2

Comments are closed.